Pages

Subscribe:

Ads 468x60px

z

z

Featured Posts

Rabu, 21 November 2012

Indonesia Tahan Kamerun 0-0

Jakarta. Kepercayaan diri timnas Indonesia semakin kuat jelang tampil diajang Piala AFF pekan depan.
Itu setelah sukses menahan imbang tanpa gol timnas Kamerun, pada laga uji coba internasional di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakrta, Sabtu (16/11) semalam.
Mendapat tekanan bertubi-tubi dari Kamerun, di meit-menit awal babak pertama, anak asuh Nil Maizar mampu beberapa kali merepotkan lini pertahanan Kamerun penghuni peringkat 65 FIFA di babak kedua.
"Alhamdulillah anak-anak bermain dalam motivasi tinggi.  Hasil laga ini cukup menggembirakan karena menjadi modal berharga untuk tampil di Piala AFF," tegas pelatih Nil Maizar dalam sesi jumpa pers usai laga.
Ditambahkan, dengan hasil imbang ini, sangat diharapkan tidak membuat pemain-pemain kami terlena, karena hanya ajang uji coba, ajang sesungguhnya baru di AFF nanti.
Mengenai pujian pelatih dan kapten Kamerun terhadap penampilan kiper Endra Prasetya, Nil memastikan semua pemain tampil luar biasa.   Sebab tanpa dukungan pemain lain, sudah pasti tidak bisa berbuat banyak.
Sementara itu, Wahyu Wijiastanto, mengaku sukses menahan Kamerun bakal menjadi modal berharga bagi dia dan rekan-rekannya tampil di piala AFF.
" Jujur saja, ini kali pertama kami bermain dibawah dukungan penonton yang cukup nanyak.  Hal ini menambah semangat juang kami.  Apalgi ini adalah uji coba terakhir sebelum turun di piala AFF," beber Wahyu.
 Sementaraitu pelatih Kamerun, Nike Diedone, memuji penampilan kiper Indonesia Endra Prasetya yang menurutnya sebagai pilar palang pintu Indonesia, sehingga tidak kebobolan.
" Masalah utama kami adalah recovery yang tidak cukup. Tapi, sebetulnya kami bisa memenangkan pertandingan, hanya saja kiper Indonesia tampil luar biasa," puji Nike Diedone yang diamini kapten tim Kingut M Pondo, (tim Media)

PSSI Galang Dana Untuk Timnas

Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin menegaskan dirinya optimis Timnas Indonesia bakal sukses meraih juara AFF 2012. Hal tersebut melihat keseriusan semua pemain dalam mempersiapkan diri jelang tampil di ajang bergengsi tersebut.
Nada optimisme Djohar tersebut disampaikannya saat memberikan sambutan pada acara gala dinner skuad Garuda Senior yang diikuti beberapa pengusaha nasional, di Hotel Mulya, Senayan, Jakarta, Senin (19/11) malam.
"Melihat keseriusan pemain dan jajaran pelatih serta manajemen timnas dalam mempersiapkan diri, saya optimis kita bisa meraih juara AFF tahun ini," kata Djohar yang langsung disambut tepuk tangan ratusan peserta gala dinner.
Menurut Djohar, meski selama masa persiapan hingga jelang keberangkatan ke Malaysia untuk melakoni laga babak penyisihan grup di AFF, skuad timnas terus mendapat banyak cobaan, dirinya sangat percaya pemain timnas bisa memberikan yang terbaik.
"Terima kasih kepada seluruh pemain. Kalian adalah pejuang yang  Insya Allah akan mengharumkan nama bangsa dan negara," tegas Djohar.
Pada kesempatan ini, Pelatih Timnas Senior Indonesia, Nil Maizar, sekaligus mengumumkan 22 pemain yang akan ia bawa tampil di AFF kali ini. Selain itu, dilakukan pula lelang jersey timnas yang sudah dibubuhi tanda tangan semua pemain timnas.
Tampil necis
Para penggawa timnas tampil beda dalam acara gala dinner tersebut.  Ellie Aiboy dan kawan-kawan tampil necis dengan setelan jas formal dicara tersebut.  Bahkan Ellie yang berambut plontos sempat tampil beda dengan mengenakan wig. 
Tak ayal, para pemain yang terbiasa dengan gaya sporty merasa sedikit canggung, " Saya seperti  mau ijab kabul mas," ujar Novan Setya Sasongko bek  timnas. Setelan jas yang dipakai para pemain adalah pemberian sponsor yakni Wong Hang.
Kegiatan tersebut juga diisi dengan acara lelang kaos utama timnas yang sudah dibubuhi tanda tangan seluruh pemain.  Ada tiga kostum yang dilelang kepada tamu undangan yang hadir.  Lelang kostum akhirnya dilepas kepada tiga orang dengan total lelang 92 juta rupiah.
Selain itu diserahkan secara simbolis handphone edisi timnas yang diproduksi salah satu operator seluler.  Sebelumnya, sudah ada satu orang yang telah menyumbangkandana Rp 1 miliar untuk timnas.  Ditambah, sumbangan dari salah satu pengusaha sebesar 1000 ringgit Malaysia, seusai acara. (tim media)

Daftar nama skuad Timnas Indonesia ke Piala AFF 2012

Kiper:
Endra Prasetya (Persebaya), Wahyu Tri (Persiba Bantul)

Tengah:
Novendi (Persiba Bantul), Wahyu Widjiastanto (Persiba Bantul), Hamdi Ramdan (Persija IPL), Fackhrudin (PSS Sleman), Valentino (Bontang FC), Nofan Setia Sasongko (Semen Padang), Arthur Irawan (Espanyol B)

Tengah:
Elie Aiboy (Semen Padang), Taufik (Persebaya), Andik Vermansyah (Persebaya), Vendri Mofu (Semen Padang), Cornelis Gedi (Persija IPL), Rasyid (PSM Makassar), Irfan Bachdim (Persebaya), Oktavianus Maniani (Persiram), Tonny Cusel, Rafael Maitimo,

Depan:
M Rahmad (PSM), Syamsul Arief (Persibo), Bambang Pamungkas (Persija ISL), Johny Van Beukering

Berantas Kejahatan Sepakbola Di Indonesia PSSI Gandeng SDG

Induk sepak bola tertinggi di Indonesia PSSI melakukan terobosan luar biasa dengan menjalin kerjasama dengan Sport Data Group (SDG) guna memberantas kejahatan dalam sepakbola Indonesia.
Organisasi SDG yang baru terbentuk tahun lalu di Inggris, bertugas membongkar kejahatan sepak bola diantaranya praktek suap, pengaturan skor, dan korupsi dalam dunia olahraga. Organisasi ini juga pernah membantu FIFA.
"PSSI mengalami banyak hambatan seperti praktek peninggalan masa lalu terkait match fixing dan menyangkut suap. Hal ini menghambat kinerja PSSI," ujar Sekjen PSSI, Halim Mahfudz, dalam jumpa pers di Gedung Energy, Selasa (20/11).
Halim mengungkapkan bahwa kerjasama ini penting untuk mengembalikan intergritas sepak bola sehingga dapat menimbulkan kepercayaan pihak sponsor untuk bekerjasama dengan PSSI. Kedepannya, PSSI akan menjalin kerjasama dengan SDG hingga akhir kepengurusan tahun 2015.
"Kerja sama ini akan dibangun secara berkesinambungan agar sepak bola Indonesia bisa bersih. Kompetisi internal juga akan diawasi. Dalam tiga-enam bulan ke depan kita akan merancang Mou, kemudian menentukan skala prioritas," tutur Halim.
Investigator SDG untuk kawasan ASEAN Michael Braid, menyambut baik kerjasama dengan PSSI. PSSI merupakan satu-satunya federasi di kawasan Asia yang menjalin kerja sama dengan SDG. Braid memaparkan, kejahatan sepak bola yang terjadi di kawasan ASEAN bukan hanya di Indonesia saja. Dalam laporan sepuluh tahun terakhir, Braid membeberkan bahwa menemukan bukti kejahatan juga terjadi di Singapura dan Malaysia.
"Kami akan kumpulkan data terkait pengaturan skor maupun suap, dan menyampaikannya pada federasi yang memerlukannya. Kami melakukan diskusi dengan PSSI agar sepakbola Indonesia bisa lebih baik di masa depan. Saya berharap hubungan kita bisa terjalin erat dan sukses," papar Braid. Nantinya SDG akan menyampaikan segala informasi terkait kejahatan di sepak bola Indonesia.
"SDG juga siap membantu seandainya PSSI meminta kami membongkar kasus pengaturan final di AFF 2010. Saya mendengar itu," pungkas Braid. (Tim Media)

Kabar Dari Kuala Lumpur: Latihan Hari Kedua Timnas Di Malaysia

Cuaca cerah mendukung timnas pada latihan ke dua di Malaysia, latihan dipimpin langsung oleh coach Nil Maizar, dan asisten pelatih Fabio. Seluruh pemain timnas yang di bawa ke Malaysia, terlihat sehat dan siap menghadapi Laos, tanggal 25 November 2012 di Stadion Bukit Jalil Malaysia. Dua penjaga gawang Wahyu Tri Nugroho dan Endra Prasetya nampak mendapat porsi latihan khusus oleh pelatih kiper timnas, Hariyanto.
 
Coach Nil, dan Fabio, menerapkan pola position football kepada defender, Hadi Ramdhan, Novan Setyo Sasangko, Wahyu Wijiastanto, Nopendi, Fachrudin Aryanto, Valentino Telaubun. Begitu juga dengan delapan midfielders andalan timnas pssi,Muhammad Taufiq, Andik Vermansyah, Elie Aiboy, Vendry Mofu, Rasyid Bakri, Oktavianus Maniani, Artur Irawan, dan pemain naturalisasi asal Belanda, Tonnie Cusell, mereka terlihat serius menjalani program coach Nil Maizar.

Sedangkan Striker Syamsul Arif, Irfan Bachdim, Bambang Pamungkas, Cornelius Geddy, Muhammad Rahmad, dan Jhon van Beukering, mematangkan latihan syuting ke gawang. Raphael Maitimo, yang sementara administrasi kelengkapan untuk naturalisasi sedang di proses di Jakarta, juga ikut berlatih bersama rekan-rekannya di lapangan Inspan, jalan Kajang, Selangor Malaysia, 10 menit perjalanan dari tempat menginap timnas Indonesia, di Hotel Palace of the Garden Horses, Malaysia. "pagi latihan ini kami lebih fokus kepada penguasaan posisi dalam tim," ujar Nil Maizar.  (Tim Media) 

Kabar Dari Kuala Lumpur : Kedatangan Timnas Disambut Duta Besar

Alhamdulillah, setelah take off dengan pesawat garuda GA 820 pukul 08.40, tim mendarat dengan selamat di KLIA pukul 11.40.
Rombongan Tim Indonesia di jemput serta di sambut langsung oleh bapak duta besar Indonesia untuk malaysia di pintu keluar terminal kedatangan bandara.
 
Setelah selesai segala urusan keimigrasian dan bagasi, tim langsung melanjutkan perjalanan guna memenuhi undangan makan siang bersama seluruh staff KBRI di Kuala Lumpur.
 
Tim sendiri baru melakukan chek in di Palace of Golden Horses hotel yang beralamat di Jalan Kuda Emas, Mines Resort City, 43300, Seri Kembangan, Selangor, Malaysia sekitar jam 15.00. Setelah beristirahat selama kurang lebih 2 jam, tim langsung melakukan latihan perdana  sekitar pukul 17.00 waktu setempat di lapangan yg tersedia di area hotel, adapun materi latihan yang diberikan pelatih hanya latihan ringan seperti jogging dan strecthing.
 
Yang menarik hari ini bertepatan dengan Ultah ke 28 Gelandang Timnas yaitu Valentino Telaubun. Setelah selesai latihan, Valentino di siram air dan di gotong beramai2 oleh rekan2 setim, utk tadinya akan di ceburkan ke danau yg terletak di belakang hotel. Tapi niat di urungkan karena melihat kondisi danau yg banyak bebatuan. (Tim Media)

Rabu, 31 Oktober 2012

Timnas Indonesia Versus Sudan di SUGBK, 14 November

JAKARTA: Tim nasional Indonesia akan menjamu timnas Sudan pada pertandingan persahabatan 14 November 2012 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. Manajer timnas Indonesia, Habil Marati, mengatakan pihaknya sudah menerima surat pemberitahuan kepastian dari Sudan Football Association (SFA) yang ditandatangani Sekjen Maqdi Shams Eldin tertanggal 30 Oktober 2012.

''Sudah pasti tanggal 14 November timnas Indonesia lawan Sudan. Surat dari Sekjen SFA sudah kami terima Rabu (31/10). Pertandingan ini penting sebagai persiapan kita menjelang ke Piala AFF,'' jelas Habil Marati kepada wartawan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Rabu (31/10) sore.

Habil menjelaskan, Sudan adalah tim kuat Afrika yang kini berada di peringkat 100 besar dunia. ''Jadi kita perlu menguji kekuatan timnas kita. Sejauhmana persiapan kita apakah sudah maksimal atau belum. Hasil pertandingan persahabatan melawan Sudan nanti akan memperlihatkan kekuatan timnas kita yang sebenarnya.''

Bagi tim asuhan Nil Maizar, pertandingan persahabatan melawan Sudan, merupakan rangkaian persiapan menjelang berlaga di Piala AFF 2012 di Kuala Lumpur, Malaysia, akhir November mendatang. ''Pertandingan melawan Sudan nanti menjadi ajang ujicoba kesiapan kita sebelum berangkat ke Malaysia. Kita perlu mempersiapkan format terbaik agar pemain mendapat pelajaran penting,'' ujar Nil Maizar.

Selain ujicoba melawan timnas Indonesia, Sudan juga akan memainkan pertandingan persahabatan melawan timnas Malaysia pada 17 November 2012 di Kuala Lumpur. Bagi Malaysia partai lawan Sudan juga merupakan bagian rangkaian persiapan menjelang tampil di Piala AFF 2012.

Aksi Dukungan Satu Timnas

Kemarin, Minggu 28 Oktober, bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda, sekitar 50 orang pencinta timnas Indonesia berkumpul mendatangi  pintu X Gelora Bung Karno Senayan, Jakarta.  Sekitar pukul 07.45 mereka dengan sigap membentangkan sapunduk besar bertuliskan  “Kami Disini Karena Cinta Timnas Indonesia”.
“Pagi ini kami berkumpul untuk menyatakan keprihatinan atas kondisi persepakbolaan  nasional.  Padahal didepan mata sudah ada agenda besar piala AFF” kata Harry Baskoro Adiyanto, Koordinator aksi.
Karena itu , menurut Baskoro, masyarakat harus menyadarkan para pemangku kepentingan sepak bola di Tanah Air demi terciptanya timnas yang satu yaitu timnas  PSSI dan yang telah ditetapkan AFF mewakili Indonesia di event piala AFF 2012.
Aksi tersebut dimaksudkan untuk mengembalikan spirit persatuan.  “sudah sewajarnya masyarakat bersatu mendukung timnas.  Semua pemain yang dipanggil juga harus sadar.  Mereka tidak perlu takut dilarang klub atau kelompok tertentu.  Rakyat berada dibelakang anda,” tutur Baskoro.
Disaat orasi berlangsung, ratusan warga yang berlalu-lalang berolahraga berhenti dan mulai berkerumun.   Mereka antusias menyaksikan aksi yang digalang hanya lewat media sosial, seperti twitter dan facebook.
Puncak dari aksi itu adalah mengumpulkan tanda tangan di spanduk yang telah disiapkan.  Dalam sekejap spanduk sudah dipenuhi tanda tangan.  Tidak ada lagi ruang kosong.
Sekjen PSSI Halim Mahfudz dan Usman Hamid Koordinator Kontras (Komisi Untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan) tidak ketinggalan mengikuti aksi ini.  “Insya Allah, timnas milik bangsa Indonesia bisa juara di piala AFF” ujar Halim.  “Aksi ini tidak boleh berhenti.  Harus ada petisi untuk lebih menggelorakan semangat,” kata Usman Hamid.